Sunday, February 12, 2017

Basic Life Support - Evakuasi



Berikut adalah materi basic life support ; evakuasi dari pelatihan yang saya ikuti pada hari ini. Materi tidak banyak, cukup simple, tapi sangat penting karena pasti akan berguna suatu saat.

Evakuasi 

Evakuasi adalah upaya memindahkan korban dalam keadaan darurat (emergency) ke tempat yang lebih aman untuk mendapatkan penanganan.

Evakuasi pada keadaan bahaya dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu :

  • Emergency Move
  • Urgent Move
  • Non Urgent Move
Emergency Move :
Dilakukan saat bantuan belum datang dan sebelum penilaian (assesment) korban sulit dinilai akibat posisi. Sebagai contoh korban kebakaran

Urgent Move :
Tidanakan pemindahan korban yang harus dilakukan secepatnya untuk penanganan lebih lanjut (advance life support). Kasus penurunan kesadaran akibat syok
Non Urgent Move :
Tindakan pemindahan korban yang tidak mengancam kehidupan korban dan saat transportasi sudah siap

Perencanaan Evakuasi
  1. Mempersiapkan Tim
  2. Mengumpulkan informasi (lokasi, waktu, jumlah korban, kronologi kejadian) untuk mempersiapkan logistik
  3. Mengamankan korban, memindahkan barang-barang yang bisa membahayakan korban
  4. Hal-hal yang harus diperhatikan.  Pertimbangkan patah tulang belakang (fraktur vertebrata)
  5. Memilih teknik pengangkutan dan pemindahan korban yang sesuai kondisi cedera, jumlah tenaga penolong, dan rute evakuasi.
Syarat Korban Dapat Dievakuasi
  1. Penilaian awal (primary survey) sudah dilakukan lengkap
  2. Denyut nadi serta napas korban stabil dan dalam batas normal
  3. Luka dan perdarahan yang ada sudah terkontrol 
  4. Patah tulang yang ada sudah tertangani dan diimobilisasi
  5. Rute aman